Tuesday, January 14, 2014
Happy Anniversary-january,14 , 2014
Today, eighteen years ago. Without being felt, had we passed. If I may say yes pretty heavy weight. But happiness is very different. Our wholeness, is the greatest gift that God has given throughout life. Hopefully this trip will continue on without a hitch and pain together until we become frail.
Saturday, November 23, 2013
Beri Aku Jawaban
Kupikir,.... semua masalah akan selesai jika aku membantu suami mencari tambahan penghasilan dengan berjualan makanan hasil ideku. Tetapi nyatanya setelah berjalan empat tahun, semuanya berubah. Keinginanpun berubah menjadi lebih sulit dan rumit.
Kupikir,..... dengan mendapatkan tambahan lima ratus ribu dalam satu bulan cukup untuk membiayai rumah tangga. Tetapi nyatanya dengan bertambahnya kebutuhan maka uang tambahan itu menjadi tidak cukup sampai akhir bulan.
Target penjualan harus diperbesar agar keuntungan berlipat. Segala macam cara dipikirkan dan ambisi untuk mendapatkan uang lebih dari lima ratus ribu sebulan semakin menjadi. Kejadian ini terus berkembang. Motor baru sudah dapat, anak-anak mampu les musik, uang saku dipertebal, makan mewah seminggu sekali sudah kami rasakan, laudry pakaian sudah kami lakukan. Membantu orang tuapun kami sudah mampu. Namun sepertinya masih saja kurang. Aku masih dimintai uang, dituntut mau renovasi rumah dengan biaya enam ratus juta. Alamak!
Aku hanyalah wanita biasa, ibu rumah tangga yang ingin mengalami pembebasan dari tekanan biaya, mertua dan suami. Aku hanya ingin hidup sedikit lebih bahagia. Tidak pantaskah aku menerimanya? Aku mampu mengatur biaya agar selalu cukup sampai akhir bulan meskipun kebutuhan dan keinginan selalu bertambah. Namun untuk mencicil sampai enam ratus juta, aku tidak mampu.
Melihat ini semua, ku sadar bahwa mencari uang tambahan memberi peluang untuk berpikir tentang ketamakan duniawi. Meskipun mertua sudah mulai mau menyapa lembut akan tetapi uang tidak menyelesaikan masalah yang sebenarnya. Dan,.... aku mulai muak dengan keadaan ini. Sangat muak!
Kemana kan kucari kedamaian yang hakiki? jauh dari keserakahan dan tuntutan duniawi. jauh dari kata-kata yang berucap uang, gaji, untung, omset. Aku mulai lelah ya Tuhan. Tolong beri aku ruang untuk menenangkan diri dan meneruskan hidup sampai pada akhirnya bersemayam kekal di rumahMu. Beri aku jawaban.
Kupikir,.... semua masalah akan selesai jika aku membantu suami mencari tambahan penghasilan dengan berjualan makanan hasil ideku. Tetapi nyatanya setelah berjalan empat tahun, semuanya berubah. Keinginanpun berubah menjadi lebih sulit dan rumit.
Kupikir,..... dengan mendapatkan tambahan lima ratus ribu dalam satu bulan cukup untuk membiayai rumah tangga. Tetapi nyatanya dengan bertambahnya kebutuhan maka uang tambahan itu menjadi tidak cukup sampai akhir bulan.
Target penjualan harus diperbesar agar keuntungan berlipat. Segala macam cara dipikirkan dan ambisi untuk mendapatkan uang lebih dari lima ratus ribu sebulan semakin menjadi. Kejadian ini terus berkembang. Motor baru sudah dapat, anak-anak mampu les musik, uang saku dipertebal, makan mewah seminggu sekali sudah kami rasakan, laudry pakaian sudah kami lakukan. Membantu orang tuapun kami sudah mampu. Namun sepertinya masih saja kurang. Aku masih dimintai uang, dituntut mau renovasi rumah dengan biaya enam ratus juta. Alamak!
Aku hanyalah wanita biasa, ibu rumah tangga yang ingin mengalami pembebasan dari tekanan biaya, mertua dan suami. Aku hanya ingin hidup sedikit lebih bahagia. Tidak pantaskah aku menerimanya? Aku mampu mengatur biaya agar selalu cukup sampai akhir bulan meskipun kebutuhan dan keinginan selalu bertambah. Namun untuk mencicil sampai enam ratus juta, aku tidak mampu.
Melihat ini semua, ku sadar bahwa mencari uang tambahan memberi peluang untuk berpikir tentang ketamakan duniawi. Meskipun mertua sudah mulai mau menyapa lembut akan tetapi uang tidak menyelesaikan masalah yang sebenarnya. Dan,.... aku mulai muak dengan keadaan ini. Sangat muak!
Kemana kan kucari kedamaian yang hakiki? jauh dari keserakahan dan tuntutan duniawi. jauh dari kata-kata yang berucap uang, gaji, untung, omset. Aku mulai lelah ya Tuhan. Tolong beri aku ruang untuk menenangkan diri dan meneruskan hidup sampai pada akhirnya bersemayam kekal di rumahMu. Beri aku jawaban.
Saturday, October 26, 2013
Bias Taqwa
Dibalik sebuah doa ada cerita tentang suatu peristiwa yang menimbulkan prahara.
Orang kaya begitu berkuasa mengaturnya. Sedangkan orang tak punya hanya menatap iba. Mengiakan setiap kata yang nyatanya tanpa rasa.
Daya dana untuk menjadi pemuka membiaskan tujuan semula. Bertaqwa kepada harta atau Yang Esa.
Orang tak punya hanya diam tanpa daya. Semakin khusuk berdoa agar diberikan kesabaran ketika bersama.
Gedung mewah jadi rumah Tuhan tanda kuasa, namun tak ada surga disana. Semuanya kosong dan hampa tanpa makna.
Rumah Yang Esa sudah berubah rupa menjadi sarana unjuk harta.
Kapankah akan kembali seperti semula?
Dibalik sebuah doa ada cerita tentang suatu peristiwa yang menimbulkan prahara.
Orang kaya begitu berkuasa mengaturnya. Sedangkan orang tak punya hanya menatap iba. Mengiakan setiap kata yang nyatanya tanpa rasa.
Daya dana untuk menjadi pemuka membiaskan tujuan semula. Bertaqwa kepada harta atau Yang Esa.
Orang tak punya hanya diam tanpa daya. Semakin khusuk berdoa agar diberikan kesabaran ketika bersama.
Gedung mewah jadi rumah Tuhan tanda kuasa, namun tak ada surga disana. Semuanya kosong dan hampa tanpa makna.
Rumah Yang Esa sudah berubah rupa menjadi sarana unjuk harta.
Kapankah akan kembali seperti semula?
Wednesday, October 16, 2013
Alternatif Mengurangi Rasa Sedih
Ketika kita bersedih tak selamanya harus mengeluarkan air mata. Dengan mendengarkan musik keras menggunakan headset bersuara prima bisa menjadi alternatif. Dengarkanlah sampai kepedihan dalam hati memudar. Pakailah sepanjang hari sambil mengerjakan semua kegiatan. Itu akan sedikit mengurangi rasa.
Ada beberapa lagu yang dapat dicoba seperti Lupa-lupa Ingat dari Kuburan Band versi DJ Kenny ic.30, Somebody that I Use to Know dengan vocalist Elliot Smith, She Will Be Love dengan vocalist Maroon5, On The Floor dengan vocalist Jeniver Lopez, Give It to Me dengan vocalist Sistar. silahkan 'googling di internet. Jika mendengarkan lagu-lagu ini dengan volume agak keras itu cukup membuat hati kembali ceria.
Jika masih tidak mampu mengurangi kepedihan, ada baiknya berhadapan langsung dengan si 'Pencetus Sedih'. Bicarakan baik-baik mengenai tingkah laku mana yang membuat sedih, kecewa dan marah. Kalaupun ada sanggahan dari si 'Pencetus Sedih', tidak ada salahnya berbicara sedikit keras dan agak berteriak untuk memberikan 'shock teraphy'. Jangan terlalu keras, khawatirnya si 'Pencetus Sedih' mengidap penyakit jantung.
Jika kepedihan masih membandel, ada baiknya mendiamkan masalah beberapa waktu dan berikan ruang pada diri untuk berfikir dan bercermin. Amatilah pula orang-orang disekitar. ajaklah bicara. Bandingkanlah penderitaaan mereka dengan Anda. Apakah nasib Anda termasuk peringkat teratas, tengah atau peringkat bawah?
Selamat mencoba!
Ketika kita bersedih tak selamanya harus mengeluarkan air mata. Dengan mendengarkan musik keras menggunakan headset bersuara prima bisa menjadi alternatif. Dengarkanlah sampai kepedihan dalam hati memudar. Pakailah sepanjang hari sambil mengerjakan semua kegiatan. Itu akan sedikit mengurangi rasa.
Ada beberapa lagu yang dapat dicoba seperti Lupa-lupa Ingat dari Kuburan Band versi DJ Kenny ic.30, Somebody that I Use to Know dengan vocalist Elliot Smith, She Will Be Love dengan vocalist Maroon5, On The Floor dengan vocalist Jeniver Lopez, Give It to Me dengan vocalist Sistar. silahkan 'googling di internet. Jika mendengarkan lagu-lagu ini dengan volume agak keras itu cukup membuat hati kembali ceria.
Jika masih tidak mampu mengurangi kepedihan, ada baiknya berhadapan langsung dengan si 'Pencetus Sedih'. Bicarakan baik-baik mengenai tingkah laku mana yang membuat sedih, kecewa dan marah. Kalaupun ada sanggahan dari si 'Pencetus Sedih', tidak ada salahnya berbicara sedikit keras dan agak berteriak untuk memberikan 'shock teraphy'. Jangan terlalu keras, khawatirnya si 'Pencetus Sedih' mengidap penyakit jantung.
Jika kepedihan masih membandel, ada baiknya mendiamkan masalah beberapa waktu dan berikan ruang pada diri untuk berfikir dan bercermin. Amatilah pula orang-orang disekitar. ajaklah bicara. Bandingkanlah penderitaaan mereka dengan Anda. Apakah nasib Anda termasuk peringkat teratas, tengah atau peringkat bawah?
Selamat mencoba!
Sunday, November 11, 2012
Prinsip Hidup
Hidup terikat materi adalah sia-sia. Kita butuh materi tetapi janganlah materi menguasai kehidupan kita karena pada akhirnya semua akan ditinggalkan ketika saatnya tiba menghadap Tuhan.
Dalam pengadilan nanti, kita harus mempertanggungjawabkan perbuatan selama hidup. Bukan berapa banyak materi yang kita dapatkan yang dinilai akan tetapi berapa banyak kita melakukan kebaikan.
Melakukan tingkah laku yang baik, tidak meremehkan kejujuran, bekerja dengan baik dan benar, berbicara yang sesuai dengan perbuatan, peduli akan kesulitan orang lain dan selalu mengingat akan kebesaran Tuhan itulah yang utama.
Apa arti sebuah keangkuhan manusia terhadap materi dibandingkan dengan Sang Pencipta sebagai pemilik alam semesta ini? Tuhan saja begitu sederhana dalam penampilan dan bersikap. Jauh dari kesan angkuh bahkan bersikap melayani. Padahal Tuhan sangat kaya raya. Dia pemilik alam semesta ini. Tetapi Dia selalu bersikap rendah hati dan tidak memilih-milih ketika menolong.
Mengapa manusia cepat terjebak dalam sikap angkuh dan sombong ketika materi menguasai diri? Karena manusia memiliki kelemahan seperti senang mendapatkan pujian dan penghormatan, rasa nyaman karena dimanjakan oleh kemewahan materi dan lupa terhadap penciptanya.
Jika kita mulai bercermin, kita hanyalah seonggok debu tak berharga dibandingkan dengan seluruh alam semesta, hasil ciptaanNya. Oleh sebab itu kita tidak perlu lagi memelihara keangkuhan dalam diri karena semua percuma saja.
Hidup terikat materi adalah sia-sia. Kita butuh materi tetapi janganlah materi menguasai kehidupan kita karena pada akhirnya semua akan ditinggalkan ketika saatnya tiba menghadap Tuhan.
Dalam pengadilan nanti, kita harus mempertanggungjawabkan perbuatan selama hidup. Bukan berapa banyak materi yang kita dapatkan yang dinilai akan tetapi berapa banyak kita melakukan kebaikan.
Melakukan tingkah laku yang baik, tidak meremehkan kejujuran, bekerja dengan baik dan benar, berbicara yang sesuai dengan perbuatan, peduli akan kesulitan orang lain dan selalu mengingat akan kebesaran Tuhan itulah yang utama.
Apa arti sebuah keangkuhan manusia terhadap materi dibandingkan dengan Sang Pencipta sebagai pemilik alam semesta ini? Tuhan saja begitu sederhana dalam penampilan dan bersikap. Jauh dari kesan angkuh bahkan bersikap melayani. Padahal Tuhan sangat kaya raya. Dia pemilik alam semesta ini. Tetapi Dia selalu bersikap rendah hati dan tidak memilih-milih ketika menolong.
Mengapa manusia cepat terjebak dalam sikap angkuh dan sombong ketika materi menguasai diri? Karena manusia memiliki kelemahan seperti senang mendapatkan pujian dan penghormatan, rasa nyaman karena dimanjakan oleh kemewahan materi dan lupa terhadap penciptanya.
Jika kita mulai bercermin, kita hanyalah seonggok debu tak berharga dibandingkan dengan seluruh alam semesta, hasil ciptaanNya. Oleh sebab itu kita tidak perlu lagi memelihara keangkuhan dalam diri karena semua percuma saja.
Monday, October 29, 2012
Biarlah Terus Seperti Ini
Ketika kecewa datang lagi
Ada rasa menjulang tinggi
Dibalik kata menyentuh hati
Tanda kasih tiada henti
Inikah yang dinamakan takdir
Ataukah hadiah dari Ilahi
Untuk anak-Nya yang dicintai
Agar senantiasa tersenyum ceria
Biarlah terus seperti ini
Meski jarak terpisah jauh
Ku ingin bersama selalu
kerinduan tak terbatas raga
Ketika sendiri, ku iseng mencoret2 sambil mendengarkan lagu ini. Ku sangat tersentuh. Ku dengarkan berulang-ulang. Tak ada rasa bosan. Diulang kembali. Dan jiwa ini serasa terbawa ke awan, jauh tinggi dan semakin tinggi, terlepas dari permasalahan dunia. Damai, tenang, sejahtera. Mungkin inilah yang dinamakan dengan kebebasan jiwa. Entahlah,......
Ketika kecewa datang lagi
Ada rasa menjulang tinggi
Dibalik kata menyentuh hati
Tanda kasih tiada henti
Inikah yang dinamakan takdir
Ataukah hadiah dari Ilahi
Untuk anak-Nya yang dicintai
Agar senantiasa tersenyum ceria
Biarlah terus seperti ini
Meski jarak terpisah jauh
Ku ingin bersama selalu
kerinduan tak terbatas raga
Ketika sendiri, ku iseng mencoret2 sambil mendengarkan lagu ini. Ku sangat tersentuh. Ku dengarkan berulang-ulang. Tak ada rasa bosan. Diulang kembali. Dan jiwa ini serasa terbawa ke awan, jauh tinggi dan semakin tinggi, terlepas dari permasalahan dunia. Damai, tenang, sejahtera. Mungkin inilah yang dinamakan dengan kebebasan jiwa. Entahlah,......
Damai Bersama-Mu
Chrisye
Aku Termenung Di Bawah Mentari
Di Antara Megahnya Alam Ini
Menikmati Indahnya Kasih-Mu
Kurasakan Damainya Hatiku
Sabda-Mu Bagai Air Yang Mengalir
Basahi Panas Terik Di Hatiku
Menerangi Semua Jalanku
Kurasakan Tenteramnya Hatiku
Reff;
Jangan Biarkan Damai Ini Pergi
Jangan Biarkan Semuanya Berlalu
Hanya Pada-Mu Tuhan
Tempatku Berteduh
Dari Semua Kepalsuan Dunia
Bila Ku Jauh Dari Diri-Mu
Akan Kutempuh Semua Perjalanan
Agar Selalu Ada Dekat-Mu
Biar Kurasakan Lembutnya Kasih-Mu
Di Antara Megahnya Alam Ini
Menikmati Indahnya Kasih-Mu
Kurasakan Damainya Hatiku
Sabda-Mu Bagai Air Yang Mengalir
Basahi Panas Terik Di Hatiku
Menerangi Semua Jalanku
Kurasakan Tenteramnya Hatiku
Reff;
Jangan Biarkan Damai Ini Pergi
Jangan Biarkan Semuanya Berlalu
Hanya Pada-Mu Tuhan
Tempatku Berteduh
Dari Semua Kepalsuan Dunia
Bila Ku Jauh Dari Diri-Mu
Akan Kutempuh Semua Perjalanan
Agar Selalu Ada Dekat-Mu
Biar Kurasakan Lembutnya Kasih-Mu
Wednesday, October 24, 2012
Akankah ruang itu dibiarkan kosong selamanya?
Hanya rasa si wanita tak bisa dihibur dengan pemikiran logis seperti itu. Dia tetap butuh sesuatu yang merasa bahwa hari ulang tahun itu begitu istimewa selain pemberikan materi setiap bulan. 'Maruk'? rasanya tidak juga.
Si Wanita adalah bagian dari hidup yang menemani sepanjang hidup. Dia melihat bahwa si pria bisa membuat koleganya merasa istimewa tanpa mengeluarkan uang sepeserpun. Dia bisa melayani kebutuhan koleganya yang berbeda satu dengan lainnya tanpa mngeluarkan sejumlah rupiah. Apa si wanita merasa dia hanya mendapatkan perhatian sisa?
Dan ternyata lagi, ruang kosong itu ada yang ingin mengisinya. Tanpa rupiah dan rekening bank. Ruang itu akan diisi dengan perhatian, waktu, kelembutan dan kasih sayang. Ruang itu tidak dibiarkannya dingin tak berpenghuni. si pengisi ingin ruangan itu menjadi lebih hidup dan bernyawa. Akanlah dia mampu menangkisnya dan membiarkan ruang itu tetap kosong selamanya sampai waktunya tiba menghadap Bapa?
Pasti. Ini adalah pilihan pelayanan yang dia berikan kepada Tuhan. Pelayanan untuk tetap setia selamanya apapun keadaannya. Ini adalah tanda terima kasih yang tulus diberikan oleh si wanita untuk Tuhan yang telah mencintai dan memperhatikannya setiap waktu, setiap detik terutama ketika si wanita sedang gundah.
Pasti. Ini adalah pilihan pelayanan yang dia berikan kepada Tuhan. Pelayanan untuk tetap setia selamanya apapun keadaannya. Ini adalah tanda terima kasih yang tulus diberikan oleh si wanita untuk Tuhan yang telah mencintai dan memperhatikannya setiap waktu, setiap detik terutama ketika si wanita sedang gundah.
Subscribe to:
Posts (Atom)